Jenis Startup Layanan Otomatis vs Otomatis (Mulai tertunda)
Notebooks.my.id - Konsol Layanan (services.msc) di Windows memungkinkan Anda mengonfigurasi jenis startup Layanan Windows. Seperti yang Anda ketahui, Anda dapat memilih salah satu opsi dari tarik-turun: Otomatis (Mulai Tertunda), Otomatis, Manual, atau Dinonaktifkan.
jendela layanan mulai tertunda otomatis vs otomatis
Tapi, tahukah Anda apa perbedaan antara Automatic dan Automatic (Delayed Start).
Otomatis vs Otomatis (Mulai tertunda) Jenis startup
Jika startup layanan diatur ke Otomatis, layanan akan dimuat saat boot. Karena ada terlalu banyak layanan Windows bawaan, Microsoft pertama kali memperkenalkan konsep "mulai tertunda" di Windows Vista untuk meningkatkan kinerja boot dan login Windows. Layanan otomatis (mulai tertunda) tidak akan dimulai sampai semua layanan mulai otomatis lainnya selesai.
Manajer kontrol layanan, setelah memproses layanan mulai otomatis ("Otomatis"), kemudian melanjutkan untuk meluncurkan layanan yang diatur untuk dijalankan sebagai Otomatis (mulai tertunda) dengan menjalankan fungsi ScInitDelayStart().
Setelah semua layanan mulai otomatis dimuat, sistem mengantri layanan "mulai tunda" selama 2 menit (120 detik) secara default. Interval ini dapat diubah dengan membuat nilai DWORD (32-bit) registri bernama AutoStartDelay dan mengatur penundaan (basis: desimal) dalam hitungan detik, di kunci registri berikut ini:
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
Selain itu, Service Control Manager memuat layanan "delay start" dengan cara yang sama seperti memulai layanan auto-start yang tidak tertunda. Tidak ada perbedaan lain antara jenis mulai Otomatis (mulai tertunda) dan Otomatis.
Mengutip blog Tim Kinerja Microsoft: Proses Startup dan Start Otomatis Tertunda
Start Otomatis Tertunda untuk Layanan Sistem. Untuk mengatasi masalah meningkatnya jumlah layanan yang diatur untuk memulai secara otomatis dan dampak negatif berikutnya pada kinerja boot, ada jenis mulai baru untuk layanan yang tidak perlu dimulai lebih awal dalam proses boot – mulai Tertunda. Hal ini memungkinkan layanan untuk tetap memulai secara otomatis, tetapi dengan keuntungan tambahan bahwa kinerja boot ditingkatkan. Layanan yang diatur untuk memulai sebagai Tertunda akan segera dimulai setelah boot.
Jadi bagaimana cara kerjanya? Service Control Manager memulai layanan yang dikonfigurasi untuk mulai otomatis tertunda setelah semua utas mulai otomatis selesai dimulai. Manajer Kontrol Layanan juga menetapkan prioritas utas awal untuk layanan yang tertunda ini ke THREAD_PRIORITY_LOWEST. Ini menyebabkan semua I/O disk yang dilakukan oleh utas menjadi prioritas yang sangat rendah. Setelah layanan selesai diinisialisasi, prioritas diatur kembali ke normal oleh Service Control Manager. Kombinasi dari permulaan yang tertunda, prioritas CPU dan memori yang rendah, serta prioritas disk latar belakang sangat mengurangi gangguan pada proses masuk pengguna.
Banyak layanan Windows, termasuk Background Intelligent Transfer Service (BITS), Windows Update Client, dan Windows Media Center, menggunakan tipe awal baru ini untuk membantu meningkatkan kinerja logon setelah boot sistem. Untuk mengonfigurasi layanan untuk mulai otomatis tertunda, Anda dapat membuat nilai REG_DWORD yang disebut DelayedAutoStart di kunci registri konfigurasi layanan di bawah HKLM\SYSTEM\CurrentControlSet\Services
TERKAIT: Layanan Otomatis (Mulai Pemicu) dan Manual (Mulai Pemicu) di Windows
Nilai registri untuk jenis Startup Otomatis dan Otomatis (mulai tertunda)
Misalnya, layanan Pengoptimalan Pengiriman (DoSvc) diatur ke Otomatis (mulai tertunda) di Windows 10 v1903. Berikut adalah nilai registri untuk layanan ini yang menyimpan pilihan jenis startup layanan:
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\services\DoSvc
Nama nilai: DelayedAutostart
Jenis nilai: REG_DWORD
Data nilai: 1
Data nilai DelayedAutostart 1 berarti layanan diatur ke mulai tertunda. Jika nilainya tidak ada atau disetel ke 0, maka nilai tersebut tidak disetel ke awal yang tertunda.
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\services\DoSvc
Nama nilai: Mulai
Jenis nilai: REG_DWORD
Data nilai: 2
Untuk nilai Start DWORD, kemungkinan datanya adalah:
* 2 adalah Otomatis
* 3 adalah Manual
* 4 Dinonaktifkan
TERKAIT: Backup dan Restore Konfigurasi Layanan Windows (Jenis Startup)
* Jika DWORD Mulai diatur ke selain 2 (Otomatis), maka nilai DelayedAutoStart diabaikan, meskipun disetel ke 1.
* Jika Start DWORD diatur ke 2 (Otomatis) dan DelayedAutoStart diatur ke 0 atau nilainya hilang, maka itu berarti layanan diatur ke Mulai otomatis (tidak ada penundaan.)
Catatan editor: Mengubah jenis startup layanan secara sewenang-wenang dapat menyebabkan masalah pada sistem. Disarankan untuk membiarkan konfigurasi layanan dalam pengaturan default Windows dalam banyak kasus. Jika Anda berencana untuk mengubah konfigurasi layanan, buat cadangan konfigurasi startup layanan saat ini, buat Titik Pemulihan, atau lakukan pencadangan registri lengkap sebelumnya.
______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________ ________